Al-An'am Ayat 64

قُلِ اللّٰهُ يُنَجِّيْكُمْ مِّنْهَا وَمِنْ كُلِّ كَرْبٍ ثُمَّ اَنْتُمْ تُشْرِكُوْنَ ۝٦٤

qulillâhu yunajjîkum min-hâ wa ming kulli karbin tsumma antum tusyrikûn

Katakanlah (Nabi Muhammad), “Allah yang menyelamatkanmu darinya (bencana itu) dan dari segala macam kesusahan. Kemudian, kamu (kembali) mempersekutukan-Nya.”

Sumber: KEMENAG RI

Allah menegaskan bahwa hanya Allah-lah yang menyelamatkan dan melepaskan manusia dari segala macam kesusahan dan penderitaan, bukan sembahan-sembahan atau berhala-berhala yang mereka sembah itu, karena sembahan-sembahan dan berhala-berhala itu tidak mampu sedikit pun menjauhkan kesusahan dan penderitaan dari mereka. Tetapi orang kafir itu setelah selamat dan terlepas dari bahaya mereka kembali mempersekutukan Allah.